Redouanne BarkaouiLAMONGAN-Penyerang asing Persela asal Maroko, Redouanne Barkaoui akhirnya nongol setelah berminggu-minggu absen dari latihan. Mantan striker Persib Bandung, Pelita Jaya, dan Persiwa Wamena ini kembali bergabung dengan rekan-rekan setimnya menjalani latihan, Senin (6/12) lalu.
Seperti diketahui, Barkaoui menghilang setelah pelatih Persela, Subangkit memberikan libur latihan selama seminggu di minggu ketiga November setelah Laskar Joko Tingkir memukul PSM Makassar 2-0. Seharusnya, dia mulai kembali berlatih mulai tanggal 22 November seperti yang dilakukan rekan-rekan setimnya. Namun kenyataannya, pemain kelahiran Casablanca ini malah mangkir latihan selama dua minggu dan baru nongol tiga hari lalu.
Seperti diketahui, Barkaoui menghilang setelah pelatih Persela, Subangkit memberikan libur latihan selama seminggu di minggu ketiga November setelah Laskar Joko Tingkir memukul PSM Makassar 2-0. Seharusnya, dia mulai kembali berlatih mulai tanggal 22 November seperti yang dilakukan rekan-rekan setimnya. Namun kenyataannya, pemain kelahiran Casablanca ini malah mangkir latihan selama dua minggu dan baru nongol tiga hari lalu.
Kepada manajemen, Barkaoui mengaku kesulitan mendapatkan tiket dari Maroko ke Indonesia yang memakan waktu tak kurang dari 15 jam untuk sampai ke Jakarta. “Dia ngomongnya kesulitan dapat tiket, penerbangan dari Maroko sulit,” terang Yuhronur, asisten manajer Persela, Rabu (8/12).
Sulitnya Barkaoui mendapat tiket ini sebenarnya dapat diperdebatkan karena penerbangan dari Maroko ke Jakarta dilayani banyak maskapai. Memang tak ada satupun maskapai yang melayani penerbangan nonstop Casablanca-Jakarta. Menurut beberapa situs ticketing online, paling tidak ada lima maskapai ternama yang melayani rute itu yaitu Air France, Emirates, Lufthansa, Garuda, dan Qatar Airways. Kecuali Emirates, semuanya harus dua kali transit yaitu di Dubai dan di Changi, Singapura.
Meski demikian, Yuhronur menegaskan apapun alasannya, Barkaoui tetap mendapat surat peringatan keras atas ulahnya tersebut. “Surat peringatan pertama sudah kita berikan, ini peringatan keras agar dia tak mengulangi perbuatannya,” kata dia.
Yuhronur lantas tanpa ragu mengatakan kalau manajemen akan memberikan sanksi lebih tegas, yaitu pemecatan, jika Barkaoui kembali melakukan pelanggaran keras. “Ya tentu saja akan langsung kita pecat kalau bikin ulah lagi,” ujarnya.
Untuk saat ini, lanjut Yuhronur, Barkaoui hanya mendapat surat peringatan 1 (SP1) sekaligus denda pemotongan gaji. Hanya, untuk berapa bulan dan berapa persen potongan itu, Yuhronur tidak mau mengungkapkan. “Untuk surat peringatan 1 ini, sanskinya adalah pemotongan gaji,” ungkap dia.
Absennya Barkaoui ini benar-benar sangat disesalkan, terutama karena dia belum membuktikan tajinya sebagai pemain yang bisa diandalkan menjebol gawang lawan. Dari 10 pertandingan yang sudah dilalui Persela, Barkaoui baru mencetak satu gol, yaitu di kemenangan 1-0 atas Sriwijaya FC, awal Oktober lalu. Total, baru tiga gol yang dilesakkan penyerang Maroko itu untuk Laskar Joko Tingkir di mana dua gol lainnya dia lesakkan ke gawang Persikubar dan Deltras di ajang Piala Gubernur 2010.
Persela saat ini ada di urutan 9 klasemen Liga Super Indonesia dengan 12 poin. Mereka jadi tim termandul kedua di LSI, 7 gol, setelah Sriwijaya FC yang baru 6 kali main dengan memasukkan 6 gol. Jumlah gol memasukkan Persela itu sama seperti raihan tim debutan Persibo Bojonegoro.
