SIDOARJO - Deltras Sidoarjo menjalani derby Jatim melawan Persela Lamongan, Sabtu (29/1) sore ini. Laga yang dimajukan tiga jam dari jadwal semula ini, menjadi krusial bagi Deltras untuk menaikkan gengsi dengan memburu posisi papan atas klasemen sementara Indonesia Super League (ISL) 2010-2011.
Sayangnya, di tengah motivasi itu, konsentrasi punggawa klub berjuluk The Lobster masih terganggu dengan tunggakan gaji lima bulan yang belum diselesaikan pihak manajemen.
Hal itu tidak disangkal Mustaqim, coach Deltras. Krisis finansial yang dialami manajemen cukup berpengaruh terhadap konsentrasi pemain. ”Tapi apa pun masalah yang terjadi di luar lapangan, kami tetap meminta pemain termotivasi untuk menang di kandang. Dan saya minta pemain fokus pada pertandingan lawan Persela,” katanya, Sabtu (29/1) pagi tadi.
Mantan bomber Persebaya dan timnas Indonesia ini menambahkan dalam kondisi seperti sekarang, dirinya hanya berusaha membangkitkan motivasi pemain agar suasana tim tetap kondusif dan solid.
”Saya senang melihat pemain dalam kondisi gembira dan bersemangat saat latihan terakhir. Mudah-mudahan ini pertanda bagus untuk menjamu Persela,” tambah Mustaqim.
Lebih lanjut, Mustqim menilai inimerupakan laha krusial, sekaligus kesempatan bagi klubnya kembali bertangger di papan atas. ”Saatnya kami mengembalikan Deltras ke posisi yang sedikit terhormat. Bila kami menang, maka peluang untuk naik ke posisi papan atas cukup terbuka,” jelas Mustaqim, pelatih Deltras, kemarin.