Kekuatan Persela Lamongan dalam meladeni tuan rumah Persija Jakarta di Stadion Manahan Solo, Rabu (2/5), dalam lanjutan Indonesia Super League (ISL), bakal sedikit berkurang. Hal itu dikarenakan, salah satu palang pintu andalan mereka, Roman Golian, dipastikan absen.
“Roman tangannya terkilir pada sesi latihan dua hari lalu, dan sampai kini kondisinya belum normal. Kami sudah siapkan opsi penggantinya, bisa jadi Suroso akan kembali bermain sebagai stopper. Pilihan lain adalah menggeser posisi Taufiq (Kasrun) menjadi stopper. Kita lihat siapa yang paling siap,” ujar Asisten Pelatih Persela Lamongan, Didik Ludiyanto.
Didik mengatakan, selain Roman, semua pemain Persela Lamongan siap diturunkan saat berhadapan dengan Persija. Mereka optimis bakal menuai poin di Stadion Manahan, apalagi Persela juga akan didukung oleh suporter setianya, LA Mania, yang bakal hadir langsung dan memadati Stadion Manahan Solo.
“Sudah pasti kami optimis bisa meraih angka di sini, sebab ini bisa dibilang tempat netral, karena Persija tak bermain di GBK. Apalagi, LA Mania juga akan hadir di Stadion Manahan, sebuah dukungan yang bisa memompa semangat para pemain,” jelasnya.
Mengenai persiapan strategi menghadapi Persija, Didik mengatakan, pihaknya sudah mengetahui kekuatan calon lawan melalui rekaman video pertandingan terakhirnya. Ia pun mengaku, tak menginstruksikan para pemainnya, untuk menempel ketat salah seorang pemain Persija secara khusus.
“Semua pemain Persija sangat berbahaya, tak hanya Bambang Pamungkas. Jadi sesuai instruksi coach Janu (head coach Persela, Miroslav Janu), semua pemain Persija harus diwaspadai dan ditempel ketat. Kami sudah mempelajari rekaman pertandingan terakhir mereka, saat lawan Persiba (Balikpapan),” pungkasnya.